Pena Berita Nusantara.com – Penajam — Senin pagi menjadi momen yang berbeda bagi para pelajar di sejumlah sekolah di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Tak seperti biasanya, kali ini jajaran Polres PPU hadir langsung sebagai pembina upacara bendera.
Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak, melibatkan Kapolres PPU AKBP Andreas Alex Danantara, SIK, MM, M.Tr.SOU, para Kabag, Kasat, hingga Kapolsek jajaran yang tersebar di setiap kecamatan. Senin 29/09/2025.
Giatan ini merupakan wujud nyata kedekatan Polri dengan dunia pendidikan. Kehadiran polisi di sekolah tidak hanya sekedar menjalankan upacara, sekaligus menyampaikan pesan moral, motivasi, serta edukasi hukum kepada generasi muda.
Seperti upacara bendera pada umumnya, kegiatan diawali dengan laporan pemimpin upacara, pengibaran Sang Merah Putih, pembacaan teks Pancasila, Pembukaan UUD 1945, hingga janji siswa. Namun yang membuat istimewa, pada sesi amanat pembina upacara, para pejabat Polres PPU memberikan pesan langsung kepada para pelajar.
Dalam amanatnya saat membina upacara di SMAN 1 Penajam, Kapolres PPU menyampaikan bahwa pelajar memiliki peran besar dalam menjaga keamanan dan keamanan masyarakat (kamtibmas). Ia menekankan pentingnya disiplin, baik di sekolah maupun dalam kehidupan sehari-hari.
“Disiplin adalah kunci kesuksesan. Belajar dengan tekun, patuh pada aturan, dan menghormati guru serta orang tua. Jadilah pelajar yang mengagumi keluarga, sekolah, dan bangsa,” pesan AKBP Andreas kepada siswa.
Mengingatkan mengingatkan pelajar agar bijak dalam bermedia sosial. Informasi yang beredar harus beredar sebelum dipublikasikan, agar tidak terjerumus dalam penyebaran berita bohong (hoax) maupun kebencian.
“Gunakan media sosial untuk hal positif, untuk prestasi dan kebaikan. Sampai menjadi alat hasutan yang bisa mempersatukan persatuan,” tambahnya.
Tak hanya Kapolres, para pejabat utama Polres PPU juga menjadi pembina upacara di sekolah lain. Para Kabag dan Kasat menyampaikan materi serupa: ajakan untuk menghindari narkoba, mencegah kenakalan remaja, serta menumbuhkan rasa cinta tanah air.
Sementara itu, Kapolsek jajaran turun langsung ke sekolah-sekolah di wilayah hukumnya. Mereka menekankan pentingnya kedisiplinan, etika pergaulan, serta menumbuhkan sikap saling menghormati antar sesama siswa. Dengan cara ini, pesan yang disampaikan Polri dapat menjangkau seluruh lapisan pelajar di Kabupaten PPU, dari tingkat SD, SMP hingga SMA.
Kegiatan ini disambut baik oleh pihak sekolah. Para guru menilai, amanat yang disampaikan jajaran Polres PPU menjadi motivasi tambahan bagi para siswa. Kehadiran polisi di sekolah juga memberikan rasa kebanggaan tersendiri, karena para siswa bisa mendengar langsung arahan dari aparat penegak hukum yang sehari-hari menjaga keamanan masyarakat.
“Ini sangat bermanfaat, anak-anak jadi lebih paham pentingnya disiplin, bijak menggunakan media sosial, dan menjauhi pergaulan negatif,” ujar salah satu guru.
Program pembina upacara serentak ini menjadi bukti keseriusan PPU Polres dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada generasi penerus. Harapannya, para pelajar tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tetapi juga tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter, cinta tanah air, serta mampu menjadi agen perdamaian di tengah masyarakat.
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, tertib, dan penuh semangat. Hingga berakhirnya upacara, suasana tetap aman dan kondusif di seluruh sekolah yang dikunjungi jajaran Polres PPU. (Hms Polres/Edyson Jalal)
